POLA KALIMAT DASAR BAHASA JEPANG
Sebelum melangkah lebih jauh untuk memperdalam bahasa jepang, ada baiknya kita kembali mengingat pelajaran dasar bahasa Indonesia. Sebelumnya kita harus sudah bisa mengetahui apa yang dimaksud dengan subjek, predikat, obyek, keterangan dan kita pun harus dapat membedakan antara kata benda, kata sifat, kata kerja, dan kata keterangan.
Belajar struktur pola kalimat dalam Bahasa Jepang.
Subjek, predikat, objek dan keterangan.
Untuk pembuatan susunan dalam kalimat Bahasa Jepang tentu berbeda dengan susunan kalimat dalam Bahasa Indonesia atau Bahasa Inggris. pada umumnya penyusunan dalam kalimat bahasa Jepang adalah predikat diletakkan di akhir pada kalimat.
Subjek - Objek - Predikat
Watashi wa hon o yomimasu.
わたし は ほん を よみます。
Saya membaca buku.
Subjeknya adalah : Watashi.
Objeknya adalah : hon (buku)
Dan predikatnya adalah : Yomimasu (membaca)
Dan partikel を atau dibaca o disini adalah sebagai penghubung objek kata benda dengan kata kerja
sisuka-san wa tegami o kakimasu.
シスカさん は てがみ を かきます。
sisuka menulis surat.
Otoosan wa tabako o suimasu ka.
おとうさんはたばこをすいますか。
Apakah ayahmu menghisap rokok?
Hai, tabako o suimasu.
はい、たばこをすいます。
Ya, menghisap (rokok).
Sedangkan untuk membuat kalimat menjadi negatif, adalah dengan merubah akhiran -masu menjadi -masen.
Iie, tabako o suimasen.
いいえ、たばこをすいません。
Tidak, tidak menghisap (rokok)
Kita tentunya sudah tahu, pola kalimat bahasa Indonesia yaitu S P O K (Subjek, Keterangan, Objek dan Predikat). Namun berbeda dengan pola kalimat dasar bahasa jepang. Berikut pola kalimat dasar bahasa jepang :
K1 S K2 O P → K1 S O P /S K2 O P/ S O P / S O / S P |
Dari penjelasan diatas terdapat banyak macam kata keterangan. Kata keterangan yang diletakkan di depan subjek hanya ada 1 yaitu keterangan waktu seperti : Dahulu, Sekarang, Kemarin, Besok, Minggu lalu, bulan ini, Tahun depan dst. Namun kata keterangan yang diletakkan setelah subjek ada banyak.
Apabila dalam satu kalimat terdapat semua keterangan yang harus diletakkan dibelakang subjek, maka urutannya yaitu:
1. Ket. Orang
2. Ket. Alat / Cara
3. Ket. Tempat
4. Ket. Waktu jam / hari / tanggal / bulan / (ket.waktu 3)
5. Ket. Waktu periode (ket.waktu2)
Rumus Lengkap Kalimat Dasar Bahasa Jepang
Ket. Waktu 1 + S (Subjek + Wa/Ga/ + Ket Orang + To + Ket. Alat/Cara + De + Ket. Tempat + Ni/De/E + Ket. Waktu 3 + Ni + Ket. Waktu 2 + Ni + (Objek + O/Ga) Predikat (Kata Kerja) Kapan (Kete. Waktu 1), Subjek melakukan KK (Objek + Predikat), Selama (Ket.Waktu 2) Pada saat (Ket.Waktu 3), di/ke (Ket.Tempat), Menggunakan (Ket.Alat/Cara) Bersama (Ket.Waktu) |
Contoh :
Watashi no otoosan wa kaisha e ikimasu.
Hari ini, ayah saya pergi ke kantor
Kyou, watashi no otoosan wa okaasan to kuruma de kaisha e ikimasu.
Hari ini, ayah saya pergi ke kantor menggunakan mobil bersama ibu
Kinou, anisan wa ramen o tabemashita
Kemarin, kakak makan ramen
Kinou, anisan wa tomodachi to hashi de nihon no resutoran de ramen o tabemashita
Kemaren, kakak makan ramen di restoran jepang menggunakan sumpit bersama teman
Watashi wa uchi ni neko ga arimasu
Saya dirumah punya kucing